Sapaan Gembala

December 28, 2019

Umat Allah yang kami kasihi,

Adalah kegembiraan besar bahwa Gembala kita, Mgr. Agus berkenan mempersembahkan misa Malam Natal di Paroki kita. Kita juga bersyukur bahwa Bapak Gubernur, Kapolda, Pangdam, Walikota Pontianak dan jajaran mereka berencana mengunjungi Paroki kita.

Seperti diungkapkan oleh Bapa Uskup dalam homili, Kelahiran Yesus menyertakan banyak tokoh dengan berbagai latar belakang, bahkan ada yang bukan Yahudi. Ini berarti Natal mengajak kita menengok sekitar kita: ada banyak orang dengan berbagai latar belakang. Kita diajak untuk menghayati hidup bersama sebagai sahabat, sebagai saudara. Tidak ada lagi sekat-sekat yang memisahkan kita.

Persahabatan dan persaudaraan tanpa batas itu hanya terwujud kalau kita mengamalkan apa yang terkandung dalam misteri Natal. Kata St. Paulus kelahiran ini bukti cinta kasih Allah, sehingga Ia mengutus PuteraNya yang tunggal. Jadi kasih inilah yang mempersatukan kita. Karya-karya kasih ini sudah mewarnai Gereja Katolik sejak awal. Karya-karya kasih seperti sekolah, klinik, panti-panti sudah sejak semula diperuntukkan bagi semua orang. Semuanya terbuka untuk umum. Kasih benar-benar menyatukan kita sebagai saudara, sebagai sahabat.

Di samping itu sembari menunggu kedatangan Bapak Sutarmidji, Gubernur Kalimantan Barat, Bapa Uskup membeberkan agenda pribadinya dan juga rencana-rencana keuskupan. Memang kita merasa sedikit kecewa karena Bapak Gubernur tidak jadi datang, tetapi kami juga bisa memaklumi karena padatnya dan banyaknya warga yang harus diperhatikan.

Kita bersyukur bahwa keagungan Natal benar-benar nampak di gereja dan paroki kita. Hiasan gereja yang rapi, apik, indah, cerah. Meski ada banyak ornamen tetapi tetap menampakkan kelegaan tempat dan kenyamanan. Lagu-lagu dan kerapian liturgi kita juga membantu umat untuk menghayati Natal kita.

Akhirnya, kita mengucapkan terima kasih banyak kepada banyak pihak, panitia natal 2020, maupun semua orang yang terlibat baik terdaftar maupun tidak, baik yang mau diketahui maupun yang tidak mau menampakkan nama dan orangnya. Semoga semua yang kita lakukan menjadi wujud dan kita lakukan karena kita ingin menjadi saudara, sahabat bagi semua orang.