Rabu Paska III-A

April 29, 2020

Kisah Para Rasul 8: 1b – 8; Yohanes 6: 35 – 40

 

Kita akan senang ketika masuk ke rumah makan disambut dengan sapaan dan senyuman yang ramah; kepada kita ditunjukkan kursi yang cocok dengan jumlah atau suasana yang kita inginkan. Mereka memberitahukan menu-menu yang ada dengan kekhasannya dan cara mengolahnya. Kalau kita memerlukan sesuatu mereka segera datang. Kita benar-benar menjadi pelanggan yang diterima dengan baik. Maka karena kita senang, memberi tips berapa pun tidak akan menjadi gerutuan. Berbeda dengan sebaliknya.

Penerimaan adalah sesuatu yang mendasar, yang menjadi kebutuhan dasariah manusia. Penerimaan ini menjadi dasar untuk kita bisa melakukan segala sesuatu dengan enak. Sebaliknya penolakan akan menghasilkan kebrutalan, kekerasan, kekejaman, dsb.

Hari ini Yesus mengungkapkan hal yang sangat indah. Barangsiapa datang kepadaKu takkan Kutolak, takkan Kubuang; tidak ada yang (di)hilang(kan). Itu berarti siapa pun yang datang akan diterima; bukan hanya diterima tetapi akan dibangkitkan dan diberi kehidupan kekal, seperti Allah kekal adanya. Bacaan Pertama juga menunjukkan penerimaan yang baik dari penduduk Samaria atas kehadiran Filipun. Penerimaan mereka membuat Filipus memberitakan Kabar Baik dengan mudah ditangkap oleh masyarakat sederhana dan mereka mengerti. Penerimaan mereka membut Filipus mampu melakukan pengusiran setan, menyembuhkan orang sakit, dsb. suatu tanda-tanda yang mengagumkan. Maka seluruh kota pun mengalami sukacita.

Sebaliknya penolakan yang dilakukan oleh Saulus melahirkan kebencian; ia membinasakan jemaat, menyeret laki-laki dan perempuan keluar rumah dan memenjarakan mereka. Penolakan ini melahirkan kekerasan demi kekerasan.

Kita memang sudah mengiman Kristus, tetapi apakah penerimaan kita atas dirinya juga sudah kita sertai dengan suka cita, kegembiraan? Mari kita menerima Kristus supaya hal itu menimbulkan sukacita pada kita bukan karena melulu kehidupan kekal yang dijanjikan kepada kita; tetapi juga cinta dan penyertaan yang Ia berikan kepada kita saat ini.