Natal Lansia dan Orang Sakit 2019

January 3, 2020

Natal khusus lansia dan orang sakit di Paroki Kotabaru Pontianak diselenggarakan dengan sangat baik dan menarik pada hari Sabtu (28/12). Acara natal ini diawali dengan pemeriksaan kesehatan oleh beberapa dokter dan perawat. Para Lansia tidak hanya diajak untuk melihat kondisi kesehatannya, terutama kandungan gula, kolestrol dan tekanan darah; tetapi juga diajak untuk terus menjaga kesehatan. Misa dimulai pukul 09.00 WIB dan dipimpin oleh Pastor Yulianus Astanto Adi CM, kemudian dilanjutkan dengan acara ramah tamah dan makan bersama di halaman Gereja.

Dalam khotbahnya, Pastor Yulianus Astanto Adi CM mengajak seluruh umat yang hadir untuk merefleksikan apa saja yang telah dilakukan dalam kehidupan umat masing-masing. Dalam konteks Pesta Kanak-kanak Suci, manakah peran yang kita ambil: dominan “mematikan” seperti Herodes? Atau mengusahakan dan memelihara kehidupan seperti Yusup dan Maria?

“Kalau selama ini peran kita lebih “mematikan, baik dalam arti sesungguhnya maupun kiasan, kita boleh menyadari keberdosaan kita. Tetaapi jangan terlalu memikirkannya pada usia-usia senja ini, karena -menurut St. Yohanes dalam bacaan I- kita mempunyai jembatan yang mendamaikan dengan Allah, yaitu Kristus Tuhan. Kita diajak untuk beralih dari keberdosaan yang mematikan menuju kepada kehidupan yang pantas disyukuri. Kita bisa mengisi kehidupan kita untuk menumbuhkan kehidupan dengan selalu gembira atas usia kita; kita bisa melakukan hal-hal yang mampu kita lakukan, misalnya  doa. Kekuatan Doa itu sangatlah kuat, luar biasa. Kita bisa mendoakan keluarga-keluarga yang sedang memiliki permasalahan yang dapat berujung pada perpecahan, keluarga yang berencana menggugurkan anak di dalam kandungannya supaya mereka dapat memilih untuk merawat dan mencintai kehidupan. Dengan demikian, kita sekalian dapat menjadi Maria dan Yosef yang memelihara kehidupan,” ucap Pastor Astanto.

Acara ramah tamah dan makan bersama diselingi dengan games (tebak judul lagu, joget balon, dan joget dangdut), merayakan ulang tahun pribadi dan ulang tahun perkawinan umat yang berulang tahun pada bulan Desember, menyanyi, dan joget bersama.

Dalam acara ini juga diadakan penyuluhan tentang paru-paru basah oleh Desi Hasibuan, anggota tim PKMRS (Promosi Kesehatan Masyarakat Rumah Sakit) dari Rumah Sakit Antonius, Pontianak.

 Acara ini dipimpin oleh MC bernama Rosa Hubung. Para umat yang mengikuti acara ini terlihat sangat antusias dan menikmati acara yang dilaksanakan oleh panitia tersebut. Mereka juga mendapatkan bingkisan dan botol minum dari panitia.

“Ada layanan kesehatan yang meliputi pemeriksaan gula darah, tensi, asam urat, dan kolesterol. Semua orang dapat menikmati layanan kesehatan tersebut secara gratis. Kendalanya umat yang mengikuti acara ini kurang banyak jadi harapan untuk ke depannya umat yang berpartisipasi semakin banyak karena acara ini dibuat khusus untuk mereka supaya mereka yang sudah memasuki usia senja atau yang sedang sakit dapat terhibur, lebih semangat menjalani kehidupannya dan lebih bersyukur atas segala pemberian Tuhan kepadanya,” ucap Elviyanti, seksi acara natal lansia dan orang sakit.

 

Romo Astanto memimpin misa dengan didampingi Romo Kebry
Layanan pengecekan kesehatan gratis
Romo Astanto dengan umat
Umat menikmati makanan yang disajikan oleh panitia
Merayakan ulang tahun umat dan ulang tahun perkawinan umat
Joget bareng
Pembawa Acara (MC)
Penyuluhan kesehatan
Umat dibantu oleh KMK
previous arrow
next arrow
 

 

Penulis: Michelle Javiera Ivana

Foto: Tim Dokumentasi Keluarga Kudus, Pontianak